transliterasi

Rabu, 27 November 2013

Ketidakpastian



     

Hari mendung menyelimuti
Hawa dingin menemani
Hatikupun bersenandung
Dengan ketidakpastian
Perasaan terus bergejolak
Mencoba menyibak dada
Dengan penuh tenaga
Ku membelenggunya
Kuhanya diam
Melihat keindahan ini
Hati terus bergejolak
Namun terbelenggu tanpa suara
Mulut hanya terdiam
Tak bisa berbuat apa
Perasaan pun terus berirama
Mencoba mendongkrak dada
Matakupun memancar
Dengan air mata berlinang
Diantara keindahan
Dalam kelopak mata ini

Tidak ada komentar :

Posting Komentar